Advertisement
Advertisement
Conto Laporan PKL - Nah sekarang saya mau membuat Conto Laporan Pkl kenapa saya membuat artikel seperti ini karna agar dapat mempermudah siswa/siswi yang sedang mau membuat laporan perakerin oleh karna itu kalian semua tida usah lagi pusing2 atu caope2 membuatnya.
Karna disini saya sudah membuat artikrlnya dengan lengap jadi anda semua tinggal mengopasnya dan sedikit mengedit nya tida usah panjang panjang lagi mari kita simak artikel di bawah ini mudah muadahan bermanfaat..amiin.
1. LAPORAN PENGESAHAN DUDI
3. KATA PENGANTAR 2
4. DAFTAR ISI
Hardware
Gambar 1.2 Software
Brainware adalah kunci dari 2 bagian diatas agar komputer dapat berfungsi atau digunakan yaitu orang yang menjalankan komputer itu sendiri atau pengguna komputer tanpa ada pengguna komputer atau brainware komputer secanggih apapun tidak ada artinya.
Gambar 1.4 gelang anti statis
Keluarkan motherboard dan letakkan. Di posisi seperti inilah kita akan memasang semua komponen pada motherboard.
Gambar 1.6 Processor
Langkah 4
Langkah 5
Gambar 1.9 memasang ram
Memasang power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Langkah 10
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Gambar 2.5 memasang CPU pin power
Gambar 2.6 memasang front panel
Langkah 14
Langkah 15
Langkah 16
LANGKAH MERAKIT CPU
Langkah 1
Adalah prosedur keamanan untuk membuang listrik statis pada badan agar pada saat menyentuh komponen tidak ada aliran listrik statis yang dapat membahayakan komponen. Cara paling sederhana adalah dengan menyentuhkan tangan pada casing. Atau bisa juga dengan menggunakan gelang anti statis.
Langkah 2
Keluarkan motherboard dan letakkan. Di posisi seperti inilah kita akan semua komponen pada motherboard.
Gambar 1.3 Proccesor
Langkah 4
Buka pengunci socket prosesor pada motherboard lalu pasang CPU pada socketnya. Tidak perlu dipaksa atau ditekan karena apabila posisinya benar, cpu dan socket akan pas masuknya. Jangan lupa untuk kembali mengunci socket prosesor. Silahkan ditekan sedikit agar bisa mengunci pada kaitanya.
Langkah 5
Saatnya menginstall cooler. Untuk build baru dan menggunakan stock cooler (bawaan dari prosesor) biasanya sudah dilengkapi dengan thermal paste. Kalau pakai after market cooler, jangan lupa untuk mengoleskan thermal paste ke atas prosesor. Cooler AMD dan Intel bentuknya berbeda, tapi mekanisme pemasangannya sebenarnya sama aja. Letakkan di atas prosesor, lalu kunci. Apabila terkunci dengan benar, prosesor dan motherboard bisa terangkat hanya dengan mengangkat coolernya saja. Jangan lupa juga untuk mencolokkan power pin cooler pada motherboard yang bertuliskan CPU FAN.
Langkah 6
Saatnya memasang RAM. Caranya cocokan lubang kecil pada ram dengan slot ram pada motherboard. Tekan agak sedikit keras sampai berbunyi click.
Sampai di sini, selesai proses memasang komponen pada motherboard (kecuali graphic card yang akan diinstall belakangan) Berikutnya kita beralih kepada casing.
Gambar 1.9 memasang power supply
Langkah 10
Berikutnya, memasang hard disk drive. Colok kabel SATA serta kabel power dari power supply ke hard drive.
Setelah semua komponen terpasang di dalam casing, saatnya menghubungkan kabel ke motherboard, baik itu kabel dari power supply ataupun kabel dari casing.
Langkah 11
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Langkah 12
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Gambar 2.4 front panel pin
Langkah 14
Menghubungkan kabel SATA dari HDD drive ke SATA port pada motherboard.
Langkah 15
Menghubungkan kabel USB 3.0 dari casing ke motherboard. Langkah ini sifatnya optional karena tidak semua motherboard atau casing dilengkapi dengan fitur usb 3.0
Langkah 16
Karna disini saya sudah membuat artikrlnya dengan lengap jadi anda semua tinggal mengopasnya dan sedikit mengedit nya tida usah panjang panjang lagi mari kita simak artikel di bawah ini mudah muadahan bermanfaat..amiin.
1. LAPORAN PENGESAHAN DUDI
LEMBAR
PENGASAHAN DUDI/INSTANSI
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
MENGENAI PERAKITAN CPU
DI DIPE COMPUTER TASIKMALAYA
Oleh
........................
NIS.......................
Telah diperiksa dan disahkan pada
Tanggal.......
Bulan Tahun 2018
Sebagai
syarat untuk mengikuti Ujian Prakerin
Mengetahui,
Pimpinan
Instansi/ Perusahaan Pembimbing
Praktik DU/DI
Dwinantoro
Saputra
Heri
Herdiana
LEMBAR
PENGESAHAN SEKOLAH
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
MENGENAI PERAKITAN CPU
DI DIPE COMPUTER TASIKMALAYA
Oleh
DONI
NIS. 1016171369
Laporan
ini telah diperiksa pada
Tanggal
........ Bulan ...................... tahun 2018
dan
Disahkan
oleh:
Penguji Pembimbing Laporan
....................................... Yosi
Siti Rosita, S. Pd
NIP. NIP.
Disetujui
oleh:
Kepala
SMKN Pancatengah
Kepala Kompetensi Keahlian
Drs. Nana
Iskandar, M. Pd Diki Gusrianto
Sutardi, S. Kom
NIP. 19620313
199211 1 001 NIP. 19830808 201503 1 001
3. KATA PENGANTAR 2
KATA
PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji syukur penulis
panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) dengan baik. Kegiatan
Praktik Kerja Industri (Prakerin) merupakan kegiatan yang sangat penting karena
dengan melaksanakan Prakerin siswa SMK dapat Mengenal dan mengetahui dunia
kerja dan dunia usaha yang sesungguhnya, setelah lulus nanti siswa sudah
mempunyai pengalaman yang cukup dalam dunia kerja.
Tujuan penyusunan
Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah sebagai salah satu syarat
mengikuti sidang Prakerin pada program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan
SMK Negeri Pancatengah. Selain itu juga berguna sebagai bukti siswa telah
melaksanakan Prakerin Industri.
Dengan tersusunnya laporan prakerin ini,
penulis mengucapkan terima kasih kepada serangkaian pihak yang telah membantu
baik secara moril maupun secara material dalam melaksanakan Prakerin serta
dalam penyusunan laporan ini. Penulis ucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Nana Iskandar, M. Pd selaku Kepala
Sekolah SMK Negeri Pancatengah.
2. Bapak Dwinantoro Saputra, selaku Pimpinan
Perusahaan yang telah membimbing penulis selama melaksanakan kegiatan Praktik
Kerja Industri.
3. Bapak Diki Gusrianto Sutardi, S.Kom selaku
Kepala Program yang telah memberikan petunjuk dalam penyusunan laporan ini.
4.
Ibu Yosi
Siti Rosita, S. Pd selaku Pembimbing dalam penyusunan laporan ini.
5. Bapak Jeri Supriono dan Heri Herdiana selaku
Pembimbing di perusahaan yang telah membimbing penulis selama melaksanakan
kegiatan Praktik Kerja Industri.
6. Bapak/ Ibu guru serta staff TU SMK Negeri
Pancatengah yang telah memberikan motivasi sehingga laporan ini dapat
terselesaikan dengan lancar.
7.
Kepada
kedua orang tua yang telah memberikan dukungan baik doa maupun materi sehingga
penulis dapat menyelesaikan kegiatan prakerin dan menyelesaikan laporan ini.
8. Serta seluruh rekan seperjuangan, terima kasih
atas dukungan dan motivasi kepada penulis sehingga dapat menyelsaikan laporan
ini.
Penulis
menyadari sepenuhnya bahwa Laporan Prakerin ini masih jauh dari kesempurnaan.
Namun, penulis berharap semoga Laporan Prakerin ini dapat bermanfaat bagi
pembacanya khusunya bagi penulis sendiri.
Pancatengah, September 2018
Penulis
4. DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN DUDI/
INSTANSI.................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH........................................................ ii
KATA PENGANTAR........................................................................................... iii
DAFTAR ISI........................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR............................................................................................ vii
BAB I
PENDAHULUAN................................................................................... 1
A.
Latar Belakang Praktik Kerja Industri ............................................ 1
B.
Tujuan
Praktik Kerja Industri .......................................................... 1
C.
Manfaat
Praktik Kerja Industri............................................................... 2
D.
Waktu dan
Tempat Prakerin.................................................................... 2
BAB II GAMBARAN UMUM DUNIA USAHA/ INDUSTRI....................... 3
A.
Sejarah
Berdirinya DU/ DI ................................................................ 3
B.
Visi dan Misi
Perusahaan................................................................... 4
1.
Visi..................................................................................................... 4
2.
Misi..................................................................................................... 4
C.
Bidang
Usahan/ Kerja........................................................................ 5
D.
Struktur
Organisasi............................................................................. 5
E.
Deskripsi
Kerja................................................................................... 6
BAB III LANDASA
TEORI KAJIAN TEORITIS......................................... 7
A.
Pengertian
Komputer.............................................................................. 7
B.
Perkembangan
Komputer................................................................. 8
C.
Tiga Komponen
Penting Dalam Sistem Komputer.......................... 14
a.
Hardware.................................................................................. 14
b.
Software................................................................................... 14
c.
Brainware................................................................................. 15
BAB IV URAIAN PELAKSANAAN PRAKERIN........................................ 16
A.
Cara Merakit
CPU................................................................................. 16
B.
Kendala-kendala yang
Dihadapi Selama Prakerin................................ 26
C.
Cara
Mengatasi Masalah yang Dihadapi Selama Prakerin.................... 26
BAB V PENUTUP.............................................................................................. 27
A. Kesimpulan............................................................................................ 27
B. Saran...................................................................................................... 27
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
LAMPIRAN..............................................................................................................
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.................................................................................
DAFTAR
GAMBAR
Gambar 1.1 Hardware........................................................................................... 14
Gambar 1.2 Software ...................................................................................... .... 15
Gambar 1.3 Brainware.......................................................................................... 15
Gambar 1.4 Gelang
anti statis................................................................................ 16
Gambar 1.5 Memasang motherboard.................................................................... 16
Gambar 1.6 Memasang
Processor......................................................................... 17
Gambar 1.7 Memasang
Socket Processor.............................................................. 17
Gambar 1.8 Memasang
cpu cooler........................................................................ 18
Gambar 1.9 Memasang
memasang ram................................................................ 19
Gambar 2.0 Memasang
I/O panel..................................................................... .... 19 Gambar 2.1 Memasang motherboard 20
Gambar 2.2 Memasang
power supply.................................................................... 20
Gambar 2.3
Memasang
hardisk drive.................................................................... 21
Gambar 2.4
Memasang
kabel power 24 pin.......................................................... 21
Gambar 2.5 Memasang
cpu pin power............................................................. .... 22
Gambar 2.6 Memasang
front panel........................................................................ 23
Gambar 2.7
Memasang
kabel sata......................................................................... 23
Gambar 2.8 Memasang
usb 3.0........................................................................ 24
Gambar 2.9 Memasang
panel HD audio.......................................................... 24
Gambar 3.0 Merakit
cpu selesai........................................................................ 25
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Prakerin
Proses
pembelajaran di dunia kerja di selenggrakan dalam bentuk kegiatan praktik kerja
industri (prakerin) di dunia usaha/dunia industri DU/DI yang sesuai.
Pelaksanaan
praktik kerja industri SMKN PANCATENGAH untuk tahun pelajaran 2018/2019 yang
dilaksanakan kurang lebih selama 3 bulan dari tanggal 02 juli 2018
s.d 15 september 2018 . DU/DI yang dijadikan tempat pelaksanaan prakerin
adalan DIPE COMPUTER yang beralamat
di Jl.Permata Elok Ruko No.E4, Tasikmalaya yaitu sebuah tempat penjualan,service,instalasi,kursus dengan
pembimbing prakerin DU/DI yaitu Jeri Supriono dan Heri Herdiyana.
Dipe
computer merupakan salah satu jenis usaha/tempat yang memberikan
jasa service,instalasi,konsultasi dan
penjualan perangkat komputer dan printer dengan kali ini penulis mengambil
judul laporan prakerin ”Tentang Perakitan CPU”.
B.
Tujuan
Prakerin
1. Membentuk
mental siswa – siswi agar mempunyai jiwa pekerja keras yang mampu konsisten.
2. Menambah
pengetahuan siswa – siswi di masing - masing bidangnya.
3. Memberikan
suatu motivasi dalam diri siswa – siswi agar menunjukan dirinya mampu melakukan
pekerjaan sesuai dengan bidangnya.
4. Memberikan
bekal serta gambaran pada siswa – siswi seperti apakah bekerja itu.
5. Memberikan
suatu wawasan tambahan pada siswa – siswi tentang sesuatu yang belum didapatkan
di sekolah.
6. Sebagai
pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yang didapat selama melakukan
PRAKERIN sehingga terbiasa dengan dunia lapangan kerja.
7. Menyiapkan
Sumber Daya Manusia yang berkualitas sesuai dengan tuntutan zaman diera
Teknologi Informasi dan Komunikasi.
8. Mengembangkan
pemantapan Profesionalisme yang diperlukan siswa untuk memasuki dunia lapangan
pekerjaan sesuai dengan bidangnya.
C.
Manfaat
Prakerin
Praktik Kerja Industri atau PRAKERIN
merupakan suatu kegiatan kerja yang dilakukandi dunia Usaha atau dunia Industri
dalam upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa – siswi Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa – masa mendatang guna
memasuki dunia kerja yang semangkin banyak serta ketat dalam persaingannya, seperti
di masa sekarang ini.
Dalam pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini
diharapkan setiap siswa – siswi mampu mengikuti kegiatan kerja serta memahami
kegiatan kerja yang dilakukan di dunia Usaha ataupun di dunia Industri agar
siswa – siswi tersebut dapat mencapai serta mendapatkan sesuatu yang baik dan
berguna bagi dirinya serta agar siswa – siswi tersebut mampu menunjukan
kinerjanya secara maksimal apa yang telah dilakukannya selama berada didunia
Usaha atau dunia Industri sehingga mampu membuat dirinya diperhitungkan didunia
usaha atau dunia industri. Selain itu membentuk mental dan motivasi siswa –
siswi SMK sebagai tenaga kerja yang siap kerja serta mampu mandiri serta berjiwa
pekerja keras, jujur, bertanggung jawab serta ulet dalam bekerja.
D. Waktu dan Tempat
Prakerin
Kegiatan
Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) ini dilaksanakan di DIPE COMPUTER Jl.PERMATA ELOK RUKO NO.E4 Kota Tasikmalaya dan pelaksanaannya
berlangsung dari tanggal 02 juli s.d. 15
September 2018.
BAB II
GAMBARAN UMUM DUNIA USAHA/INDUSTRI
A.
Sejarah Berdirinyah DU/DI
DIPE COMPUTER mulai
perbaikan dan jual beli dari tahun 1999 di Singaparna,toko computer sedikit yang dilakukan yaitu jemput, satu mobil isi 5
orang langsung ke perusahaan dan dinas di kota Tasikmalaya.
Berjalan 1 tahun pindah ke
Cirebon, tahun 2000 mencari tempat usaha baru ke daerah Jajahan, Cirebon Kuningan.
Berjalan 1 tahun pindah lagi ke Tasikmalaya kerja untuk bekerja di Maskytek
Computer 2001 bertahan 4 tahun sambil menambah ilmu dan pengalaman.
Tahun 2005 keluar dari Maskytek Computer. Tahun 2006 mulai menjalankan
service keliling pelanggan sudah
punya ke berbagai Sekolah, Dinas, Kecamatan, Kantor Desa, Perusahaan, Polsek,
Polres Daerah Karangnunggal, Banjar,Singparna,Ciawi, dan Rajapolah.
Dan bantu-bantu service di toko computer yang membutuhkan tenaga seperti printer, CPU,proyektor,
laptop, notebook, dan service keyboard. Karena belajar dari pengalaman yang sudah pernah penulis lalui akhirnya penulis
berfikir untuk membangun/membuka usaha sendiri.
Berdirinya toko ini pada 13 Februari 2016, diberi nama DIPE COMPUTER Kedai Laptop Kota Tasikmalaya
yang beralamat di Jl.BKR Sebelah BKR No.7 Kec.Tawang Tasikmalaya, pada bulan
Juli 2018 berpindah ke Jl.SILIWANGI di PERUM PERMATA RUKO No.E4 sampai
sekarang.
B.
Visi dan Misi Perusahaan
a.
MISI
1. Menciptakan
siswa Prakerin yang memiliki MULTI keahlian yang sesuai dengan kejuruan peserta
dan kebutuhan dunia usaha dan industri (DUDI)
2. Menyempurnakan
pengetahuan siswa baik dari segi informasi dan skill yang dipelajari dari SMK
3. Sebagai
tempat untuk mengembangkan bakat dan minat siswa
4. Membantu
siswa untuk mendapatkan keahlian/keterampilan sebagai bekal masa depan
5. Menjalin
tali persaudaraan dan persahabatan antar siswa Prakerin dari berbagai daerah
serta berbagi informasi pendidikan sekolah
6. Melatih
siswa untuk Mandiri, Percaya Diri, Penuh Inspirasi, dan siap menghadapi masa
depan dan tantangan.
b.
VISI
1. Terwujudnya
lulusan SMK yang memiliki etos kerja yang baik, disiplin dan berketrampilan
sesuai dengan permintaan Dunia Usaha dan Industri (DUDI)
2. Menjadikan
Dipe Computer sebagai pusat Pratik
Kerja Industri dan informasi bagi siswa Prakerin di tasikmalaya .
3. Membentuk
Forum peserta siswa Prakerin di Sumatera Utara sebagai wadah berbagi pengalaman
dan informasi antar siswa Prakerin.
4. Memiliki
alat praktik yang lengkap dan modern bagi peserta Prakerin
5. Perekrutan
tenaga kerja terampil dari SMK Kejuruan TKJ untuk penempatan ke dunia usaha dan
industri.
C.
Bidang Usaha/Kerja
·
Service Laptop
·
Printer
·
Infocus
·
Keyboard
·
Laptop Netbook
·
Komputer
D.
Struktur Organisasi
E.
Deskripsi Kerja
Perakitan
Komputer yaitu, merangkai semua komponen komponen computer untuk menjadi sebuah PC yang siap digunakan. Salah satu
perangkat computer yang harus dirangkai adalah komponen pada motherboard. Komponen motherboard dapat dijelaskan sebagai
berikut :
Motherboard
adalah pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponenl yang terpasang
padanya.
BAB
III
LANDASAN TEORI
KAJIAN TEORI
A.
Pengertian
Komputer
Komputer
adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan.
Kata Komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang pekerjaannya
melakukan perhitungan aritmetika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti
kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya,
pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmetika,
tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan
matematika.
Secara
luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang
terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu
dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan
data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU,
Keyboard, Mouse dan Printer (sebagai pelengkap). Tanpa printer komputer tetap
dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar
monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
B.
Pekembangan
Komputer
1. Komputer
Generasi Pertama (1946-1959)
Sejarah komputer
generasi pertama yaitu digital elektronik atau bisa di sebut dengan ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator). Merupakan salah
satu yang digunakan sebagai kebutuhan umum.
Program pada ENIAC, sudah di rancang pada tahun 1942, dan baru mulai di kerjakan pada tahun 1943 oleh John
Presper Eckert dan Dr. John W. Mauchly di Moore School of Electrical Enginering
(University of Pennsylvania) dan selesai pada tahun 1946.
Bentuk program ENIAC berukuran sangat besar, dalam penempatan program tersebut
membutuhkan ruang sebesar 500m2. ENIAC
memakai 18.000 tabung hampa udara, serta
75.000 relay dan saklar, 10.000 kapasitor dan menggunakan 70.000 resistor.
Ketika mulai dioperasikan, ENIAC membutuhkan daya listrik yang
sangat besar yaitu 140 kilowatt. Dengan berat mesin lebih dari 30 ton, dan
sangat memakan banyak ruangan 167 m2.
Perangkat lunak komputer yang pertama
kali telah dikembangkan yaitu, komputer sebagai desain pesawat dan peluru
kendali. Salah satu ilmuwan yang mengerjakan konsep pengembangan tersebut ialah
Konrad Zuse, seorang Insinyur berasal dari Jerman.
Pada pertengahan tahun 1940-an, John Von
Neumann (1903-1957) bergabung bersama tim University Of Pennysylvania. Dalam
proses membangun konsep desain komputer 40 tahun mendatang masih dipakai dalam
teknik dalam merakit komputer.
Von Neumann mendesain EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Comnputer) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk
menampung baik program atau pun data. Teknik semacam ini, memungkinkan
pembuatan komputer agar berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan
pekerjaannya kembali.
2. Komputer
Generasi Kedua (1959-1964)
Perubahan dalam Penemuan penting telah terjadi
di generasi kedua. Yaitu Transistor, alat canggih yang mampu maksimalkan
kinerja komputer hanya dengan ukuran yang sangat kecil.
Penemuan
alat ini, mampu mempengaruhi perkembangan komputer pada generasi kedua, dengan
cepat. Pada 1959-1960an, para ilmuwan memulai menggarap komputer generasi
kedua.
Beberapa
diantara intansi, perusahaan, universitas, dan pemerintah telah memanfaatkan
kecanggihan dari komputer generasi kedua. Maksud dari penemuan komputer
generasi 2 ini adalah transistor, yang mampu membuat sejarah komputer generasi
kedua, berukuran lebih kecil dibandingkan dengan komputer generasi pertama.
Mesin
pertama yang menggunakan teknologi terbaru ini adalah super komputer. IBM telah membuat super komputer bernama
Stretch, dan Sprery-Rand dan membuat komputer bernama LARC.
Sejarah komputer yang dikembangkan di laboratorium
energi atom, dapat mengatasi sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat
dibutuhkan oleh para peneliti atom.
Harga
mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks, sebagai kebutuhan
komputasi bisnis, sehingga membuat keterbatasan dalam kepopulerannya. Hanya ada
dua LARC telah dipasang dan
digunakan, satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang
lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C.
3. Komputer
Generasi Ketiga (1964-1970)
Komputer generasi ketiga adalah perkembangan yang
melalui tahap yang sangat pesat dari perkembangan komputer yang ada. Komputer
generasi ketiga muncul sejak era 1964-1970an.
Dalam
penggunaanya, transistor menjadikan kinerja komputer lebih cepat panas.
Sehingga, membuat komputer generasi kedua mulai ditinggalkan. Kemudian salah
satu seorang ilmuwan bernama Jack Billy, mencoba kembali melakukan penelitian.
Kemudian
pada tahun 1958, dia telah menciptakan komponen yang lebih canggih lagi,
dibandingkan dengan transistor yang membuat komputer cepat panas tadi.
Penemuannya Yakni IC atau Integrated Circuit chip kecil yang mampu mengumpulkan
dan menampung banyak komponen menjadi satu.
Pada generasi ketiga inilah sejarah komputer
teknologi Integrated Circuit (IC) menjadi salah satu ciri utama. Karena mulai
familiar dan banyak digunakan pada sebuah perangkat komputer hingga generasi
sekarang.
IC
dibuat pertama kali oleh seorang bernama, Texas Istruments dan Fairchild
Semiconductor pada tahun 1959 yang berisi hanya enam transistor saja. Bisa kita
coba bandingkan dengan prosesor saat ini yang kita gunakan telah memiliki
jutaan, puluhan, ratusan juta transistor.
Bahkan telah didesain prosesor yang memiliki
miliaran transistor. Dari sebuah perkembangan yang luar biasa dalam masa kurang
dari setengah abad.
4. Komputer
Generasi Keempat (1970-2000an)
Komputer generasi keempat adalah regenerasi dari
generasi ke tiga,
perdaanya bahwa IC pada komputer generasi 4 lebih kompleks dan terintegrasi
dibandingkan dengan generasi sebelumnya yaitu generasi ketiga.
Pada
generasi keempat, komputer sudah mulai menggunakan chip IC, kemudian baru mulai
dikembangkan lagi. Oleh perusahaan Very Large Scale Integration. Untuk mencoba
mengerjakan pengembangan tersebut sejak tahun 1980-an. Walhasil, satu chip
tunggal mampu menampung ribuan komponen.
Sejak tahun 1970 muncul dua perkembangan yang
dianggap sebagai komputer generasi 4. yang Pertama, penggunaan Large Scale
Integration (LSI) yang bisa disebut
dengan nama Bipolar Large Large Scale Integration.
LSI merupakan
sekumpulan pemadatan beribu-ribu IC, yang dijadikan satu pada sebuah keping IC
yang bisa kita sebut dengan nama chip. Istilah penyebutan chip digunakan dalam
menunjukkan suatu lempengan yang berbentuk, persegi empat yang memuat rangkaian
terpadu IC.
LSI kemudian
dapat dikembangkan lagi menjadi VLSI
(Very Large Scale Integration) yang
dapat menampung puluhan ribu bahkan hingga ratusan ribu IC.
Kemudian dikembangkan lagi menjadi komputer mikro,
yang menggunakan semikonduktor dan mikroprosesor yang berbentuk chip. Sebagai
memori komputer internal sementara, sedangkan generasi sebelumnya hanya
menggunakan magnetic core storage.
Perusahaan
Intel dari mulai tahun 1971 telah memperkenalkan mikrokomputer 4 bit yang sudah
menggunakan chip prosesor dengan sebutan 4004 yang berisi 230 transistor dan
berjalan pada 108 KHz (Kilo-Hertz) dan dapat mengeksekusi hingga 60.000 operasi
per detik.
Dilanjutkan
lagi pada tahun 1972, Intel memperkenalkan mikrokomputer dengan nama 8008 yang
mampu memproses 8 bit informasi hanya pada satu waktu. Selanjutnya dilanjut
dengan mikroprosesor 8080 dibuat pada tahun 1974, dan yang merupakan prosesor
sebagai tujuan umum pertama yang berhasil dikembangkan.
Jika
sebelumnya prosesor 4004 dan 8008 dirancang hanya sebagai kebutuhan aplikasi
tertentu, dan prosesor 8080 memiliki kinerja kemampuan lebih cepat dan memilki
set instruksi yang lebih kaya, serta memiliki kemampuan lebih dalam
pengalamatan yang lebih besar.
Sejarah komputer pada generasi keempat memiliki
tampilan monitor, masih menggunakan satu warna (green color).
Komputer-komputer
generasi keempat diantaranya adalah Apple
II, PDP-11, VisiCalc, dan IBM 370, Apple I dan Altair yang
sudah menggunakan prosesor Intel 8080, dengan sistem operasi CP/M (Control Program
for Microprocessor), dengan bahasa
pemrograman Microsoft Basic (Beginners
Allpurpose Symbolic Instruction Code).
5. Komputer
Generasi Kelima (Sekarang)
Komputer generasi kelima yaitu pada saat sekarang
ini, tengah banyak sekali dilakukan pengembangan oleh berbagai vendor
elektronik. Komputer generasi kelima sering disebut dengan komputer generasi
masa depan.
Pada
perkembangan selanjutnya akan ada bayak perubahan besar terjadi, bahwa sejak IBM-PC diperkenalkan dan bukan
satu-satunya manufaktur PC-compatible.
Maka
standar baru dalam dunia industri PC, akan lebih banyak di terapkan dan lebih dikembangkan
oleh perusahaan lain. Seperti Intel dan Microsoft
yang dipelopori oleh W.Bill Gates yang saat ini telah menjadi pionir standar
hardware dan software dunia.
Beberapa
bukti diantaranya adalah munculnya smartphone, tablet, phablet, netbook, ultrabook,
dan banyak lagi, penemuan-penemuan terbaru pada saat ini yang bisa kita temui.
Sejarah perkembangan komputer generasi kelima
merupakan komputer, yang kita gunakan pada sekarang ini. Generasi ini ditandai
munculnya. LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan
microprocessor di dalam sebuah microprocesor pada saat ini.
Selain
itu, juga ditandai dengan munculnya semi conductor dan microprocessor.
Perusahaan
yang telah membuat micro-processor di antaranya ialah perusahaan Intel Corporation,
Zilog, Motorola, dan lainnya masih banyak lagi. Di pasaran dapat kita temui
dengan mudah, dengan adanya microprocessor dari Intel dengan model 4004, 80386,
8088, 80286, 80486, dan Pentium.
Pentium empat merupakan keluaran produksi terbaru
dari perusahaan Intel Corporation yang diharapkan kedepanya dapat menutupi
kekurangan dan segala kelemahan yang ada. Pada produk sebelumnya. selain itu,
kemampuan serta kecepatan yang telah dimiliki Pentium-4 juga bertambah menjadi
2 Ghz.
Pada
tahun 2001 Intel telah berhasil meluncurkan prosesor Itanium, merupakan
prosesor dengan basis arsitektur 64 bit (IA-64) pertama dari produk intel.
Itanium
adalah prosesor pertama yang dimiliki Intel dengan sistem operasi dan aplikasi, sementara itu
produk intel masih mempertahankan backward compatibility dengan software 32
bit.
Perlu
dipahami terlebih dahulu bahwa sejak dikeluarkannya prosesor 386, komputer
mampu beroperasi pada 32 bit per satuan waktu dalam mengeksekusi informasi
hingga Pentium 4. Pada saat sekarang ini komputer yang digunakan kebanyakan
masih sering menggunakan yang berbasis 32 bit.
C.
Tiga
Komponen Penting Dalam Sistem Komputer
a.
Hardware
Hardware adalah
perangkat keras atau bagian dari komputer yang dapat kita lihat dan dapat kita
rasakan bentuknya seperti : keyboard, mouse, monitor dll
Gambar 1.1 Hardware
b. Software
Software adalah kebalikan dari
hardware yaitu perangkat lunak atau bagian komputer yang tidak dapat kita lihat
atau kita rasakan dengan kata lain software adalah suatu sistem yang fungsinya
adalah sebagai program komputer yang digunakan untuk mengontrol perangkat keras
melakukan proses perhitungan, berinteraksi dengan perangkat lunak yang lebih
mendasar lainnya (seperti sistem operasi, dan bahasa pemrograman), dan
lain-lain.
Gambar 1.2 Software
c. Brainware
Brainware adalah kunci dari 2 bagian diatas agar komputer dapat berfungsi atau digunakan yaitu orang yang menjalankan komputer itu sendiri atau pengguna komputer tanpa ada pengguna komputer atau brainware komputer secanggih apapun tidak ada artinya.
Gambar 1.3 Brainware
BAB IV
URAIAN PELAKSANAAN PRAKERIN
A.
Cara Merakit CPU
Langkah
1
Adalah prosedur
keamanan untuk membuang listrik statis pada badan agar pada saat menyentuh
komponen tidak ada aliran listrik statis yang dapat membahayakan komponen.
Gambar 1.4 gelang anti statis
Langkah 2
Keluarkan motherboard dan letakkan. Di posisi seperti inilah kita akan memasang semua komponen pada motherboard.
Gambar 1.5 motherboard
Langkah 3
Keluarkan Processor dari boxnya dan pegang di ujung-ujungnya.
PERHATIAN! Pin processor merupakan komponen yang sangat sensitif dan jangan
sekali-kali menyentuh pin dengan tangan atau benda apa pun.
Gambar 1.6 Processor
Langkah 4
Buka pengunci socket prosesor pada motherboard lalu pasang CPU pada
socketnya. Tidak perlu dipaksa atau ditekan karena apabila posisinya benar, cpu
dan socket akan pas masuknya. Jangan lupa untuk kembali mengunci socket
prosesor. Silahkan ditekan sedikit agar bisa mengunci pada kaitanya.
Gambar
1.7 socket processor
Langkah 5
Saatnya menginstall cooler. Untuk build baru dan
menggunakan stock cooler (bawaan dari prosesor) biasanya sudah dilengkapi
dengan thermal paste. Kalau pakai after market cooler, jangan lupa untuk
mengoleskan thermal paste ke atas prosesor. Cooler AMD dan Intel bentuknya
berbeda, tapi mekanisme pemasangannya sebenarnya sama aja. Letakkan di atas
prosesor, lalu kunci. Apabila terkunci dengan benar, processor dan motherboard bisa terangkat hanya dengan
mengangkat coolernya saja. Jangan lupa juga untuk mencolokkan power pin cooler
pada motherboard yang bertuliskan CPU
FAN.
Gambar
1.8 memasang cpu cooler
Langkah 6
Saatnya memasang RAM. Caranya cocokan lubang kecil
pada ram dengan slot ram pada motherboard.
Tekan agak sedikit keras sampai berbunyi click.
Sampai di sini, selesai proses memasang komponen pada motherboard (kecuali graphic card yang akan diinstall belakangan). Berikutnya kita beralih kepada casing.
Sampai di sini, selesai proses memasang komponen pada motherboard (kecuali graphic card yang akan diinstall belakangan). Berikutnya kita beralih kepada casing.
Gambar 1.9 memasang ram
Langkah 7
Pasang I/O panel (biasanya terdapat dalam box motherboard)
pada casing.
Gambar
1.7 memasang panel I/O
Gambar
2.0 memasang I/O panel
Langkah 8
Pasang motherboard
ke dalam casing, jangan lupa untuk memasang baut pada motherboard dan stand off.
Gambar
2.1 memasang motherboard
Langkah 9
Memasang power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Gambar
2.2 memasang power supply
Langkah 10
Berikutnya,
memasang hard disk drive. Colok kabel SATA serta kabel power
dari power supply ke hardrive. Setelah semua komponen terpasang di dalam
casing, saatnya menghubungkan kabel ke motherboard,
baik itu kabel dari power supply ataupun kabel dari casing.
Gambar
2.3 memasang power supply
Langkah 11
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Gambar
2.4 memasang kabel power 24 pin
Langkah 12
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Gambar 2.5 memasang CPU pin power
Langkah 13
Menghubungkan Front panel pin untuk: power switch,
reset switch, HDD LED dan Power LED. Langkah ini merupakan yang paling ribet
dari yang lain karena pin Front panel yang kecil-kecil dan terpisah satu sama
lain. Jalan satu-satunya agar tepat dan tidak salah colok adalah melihat manual
book yang terdapat di box motherboard.
Gambar 2.6 memasang front panel
Langkah 14
Menghubungkan kabel SATA dari HDD drive ke SATA port
pada motherboard.
Gambar
2.7 memasang kabel sata
Langkah 15
Menghubungkan kabel USB 3.0 dari casing ke motherboard. Langkah ini sifatnya
optional karena tidak semua motherboard
atau casing dilengkapi dengan fitur usb 3.0
Gambar
2.8 memasang USB 3.0
Langkah 16
Yang
terakhir, menghubungkan HD Audio dari casing pada motherboard.
Gambar
2.9 memasang panel HD Audio
Selesai sudah
tahap-tahap merakit CPU
Gambar 3.0 merakit CPU selesai
B.
Kendala-kendala
yang Dihadapi Selama Prakerin
1. Komputer
terasa lambat saat dioprasikan
2. Komputer
mati total
3. Printer
macet tinta tidak keluar
C.
Cara
Mengatasi Masalah yang Dihadapi Selama Prakerin
1. Komputer
terasa lambat saat dioprasikan
Jika komputer terasa lambat,
besihkan hardisk dan file-file yang tidak dibutuhkan lagi, atau tutup semua
program aplikasi yang tidak digunakan.
2. Komputer
mati total
Lakukan pengecekan mulai dari kabel
power yang mengarah ke sumber listrik, power supply, atau kabek port-port
panelnya.
3. Printer
macet tinta tidak keluar
Cek printer apakah habis tinta atau
tidak, kalau masih coba ambil catrid
yang masalah lalu cek head dengan
tisu sampai keluar tinta kalau tidak keluar berarti catrid tersebut soalnya ganti catrid dengan yang baru.
BAB
V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
1. Melalui
Prakerin siswa dapat memperoleh wawasan dan keterampilan yang dapat dijadikan
bekal untuk memasuki dunia kerja yang sebenarnya.
2.
Dalam bekerja kita harus disiplin baik
itu waktu, sikap, dan tidak mengabaikan keselamatan kerja.
3. Teori
dan pelajaran yang di ajarkan di sekolah sangat membantu untuk mengembangkan
potensi saat berada di dunia kerja
4. Melalui
pelaksanaan Prakerin penulis bisa mendapatkan tambahan ilmu baik itu dari
pembimbing DU/DI maupun dari dunia maya.
B.
Saran
Setelah penulis
menganalisa berbagai permasalahan dalam pelaksanaan prakerin, penulis berusaha
memberikan saran-saran yang bermanfaat bagi kemajuan dan peningkatan pengelola
sekolah.
1. Mohon
untuk menindak lanjuti siswa yang bolos supaya mereka jera dan tidak mau
membolos lagi.
2. Monitoring
terhadap siswa ke instansi hendaknya sering dilakukan, sehingga semua kegiatan
siswa dapat terpantau dengan jelas serta dapat mengetahui kendala atau masalah
siswa di tempat perakerin.
3. Lebih
ditingkatkan lagi proses belajar mengajar supaya siswa tidak jenuh di dalam
kelas.
LAPORAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI
MENGENAI
PERAKITAN CPU
DI
DIPE COMPUTER TASIKMALAYA
Jln.
Siliwangi Perum Permata Ruko No.18 Blok E.04
LAPORAN PRAKERIN
Diajukan
untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Akhir Kegiatan Praktik Kerja Industri
Oleh
DONI
NIS............
KOMPETENSI KEAHLIAN TEKINIK KOMPUTER DAN JARINGAN
PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN
INFORMATIKA
BIDANG STUDI KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI
SMK NEGRI PANCATENGAH
2018
DAFTAR
RIWAYAT HIDUP
Nama :
DONI
NIS :
Tempat Tanggal
Lahir :
Tasikmalaya, 08 Juli 2000
Jenis Kelamin :
Laki-laki
Agama :
Islam
Alamat :
Kp. Cibengang Ds. Jayamukti
Kec. Pancatengah Kab. Tasikmalaya
No. Tlp :
Riwayat
Pendidikan :
SD Negeri : SDN
Kertawana
SMP :
SMPN Satu Atap 1 Pancatengah
Masih tercatat
sebagai siswa kelas XII Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri Pancatengah
Nama Orang Tua
Nama Ayah :
Nama Ibu :
Alamat Orang Tua : Kp. Cibengang
Ds. Jayamukti
Kec. Pancatengah Kab. Tasikmalaya
Demikian riwayat
hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Hormat Saya,
Adalah prosedur keamanan untuk membuang listrik statis pada badan agar pada saat menyentuh komponen tidak ada aliran listrik statis yang dapat membahayakan komponen. Cara paling sederhana adalah dengan menyentuhkan tangan pada casing. Atau bisa juga dengan menggunakan gelang anti statis.
Gambar 1.1
gelang anti statis
Langkah 2
Keluarkan motherboard dan letakkan. Di posisi seperti inilah kita akan semua komponen pada motherboard.
Gambar 1.2
motherboard
Langkah 3
Keluarkan CPU dari boxnya dan pegang di ujung-ujungnya. PERHATIAN! Pin prosesor merupakan komponen yang sangat sensitif dan jangan sekali-kali menyentuh pin dengan tangan atau benda apa pun.
Keluarkan CPU dari boxnya dan pegang di ujung-ujungnya. PERHATIAN! Pin prosesor merupakan komponen yang sangat sensitif dan jangan sekali-kali menyentuh pin dengan tangan atau benda apa pun.
Gambar 1.3 Proccesor
Langkah 4
Buka pengunci socket prosesor pada motherboard lalu pasang CPU pada socketnya. Tidak perlu dipaksa atau ditekan karena apabila posisinya benar, cpu dan socket akan pas masuknya. Jangan lupa untuk kembali mengunci socket prosesor. Silahkan ditekan sedikit agar bisa mengunci pada kaitanya.
Gambar
1.4 socket prosesor
Langkah 5
Saatnya menginstall cooler. Untuk build baru dan menggunakan stock cooler (bawaan dari prosesor) biasanya sudah dilengkapi dengan thermal paste. Kalau pakai after market cooler, jangan lupa untuk mengoleskan thermal paste ke atas prosesor. Cooler AMD dan Intel bentuknya berbeda, tapi mekanisme pemasangannya sebenarnya sama aja. Letakkan di atas prosesor, lalu kunci. Apabila terkunci dengan benar, prosesor dan motherboard bisa terangkat hanya dengan mengangkat coolernya saja. Jangan lupa juga untuk mencolokkan power pin cooler pada motherboard yang bertuliskan CPU FAN.
Gambar 1.5 memasang cpu cooler
Langkah 6
Saatnya memasang RAM. Caranya cocokan lubang kecil pada ram dengan slot ram pada motherboard. Tekan agak sedikit keras sampai berbunyi click.
Sampai di sini, selesai proses memasang komponen pada motherboard (kecuali graphic card yang akan diinstall belakangan) Berikutnya kita beralih kepada casing.
Gambar
1.6 memasang ram
Langkah 7
Pasang I/O panel (biasanya terdapat dalam box motherboard) pada casing.
Pasang I/O panel (biasanya terdapat dalam box motherboard) pada casing.
Gambar 1.7 memasang panel I/O
Langkah 8
Pasang motherboard ke dalam casing, jangan lupa untuk memasang baut pada motherboard dan stand off.
Pasang motherboard ke dalam casing, jangan lupa untuk memasang baut pada motherboard dan stand off.
Gambar 1.8 memasang motherboard
Langkah 9
Memasang Power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Memasang Power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Gambar 1.9 memasang power supply
Langkah 10
Berikutnya, memasang hard disk drive. Colok kabel SATA serta kabel power dari power supply ke hard drive.
Setelah semua komponen terpasang di dalam casing, saatnya menghubungkan kabel ke motherboard, baik itu kabel dari power supply ataupun kabel dari casing.
Gambar 2.1 memasang power supply
Langkah 11
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Gambar
2.2 memasang kabel power 24 pin
Langkah 12
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Gambar
2.3 memasang CPU pin power
Langkah 13
Menghubungkan Front panel pin untuk: power switch, reset switch, HDD LED dan Power LED. Langkah ini merupakan yang paling ribet dari yang lain karena pin Front panel yang kecil-kecil dan terpisah satu sama lain. Jalan satu-satunya agar tepat dan tidak salah colok adalah melihat manual book yang terdapat di box motherboard.
Menghubungkan Front panel pin untuk: power switch, reset switch, HDD LED dan Power LED. Langkah ini merupakan yang paling ribet dari yang lain karena pin Front panel yang kecil-kecil dan terpisah satu sama lain. Jalan satu-satunya agar tepat dan tidak salah colok adalah melihat manual book yang terdapat di box motherboard.
Gambar 2.4 front panel pin
Langkah 14
Menghubungkan kabel SATA dari HDD drive ke SATA port pada motherboard.
Gambar 2.5 memasang kabel sata
Langkah 15
Menghubungkan kabel USB 3.0 dari casing ke motherboard. Langkah ini sifatnya optional karena tidak semua motherboard atau casing dilengkapi dengan fitur usb 3.0
Gambar
2.6 memasang USB 3.0
Langkah 16
Yang
terakhir, menghubungkan HD
Audio dari casing pada motherboard.
Gambar 2.7 memasang panel HD Audio
Gambar 2.7 memasang panel HD Audio
Selesai
sudah tahap-tahap merakit CPU
Gambar 2.8 merakit CPU selesai
Advertisement